Langit Bali siang itu
begitu cerah. Kala kaki ini menginjak tanah Bali untuk kedua kalinya, rasa suka
cita pun menyeruak di dalam dada. Saya kembali ke pulau dewa-dewi ini setelah
dua tahun lalu pernah meninggalkan jejak-jejak kaki di daerah Kuta. Kali ini
saya datang untuk mencoba pengalaman baru menjelajah Nusa Dua, daerah indah di
selatan Kuta yang telah lama ingin sekali saya datangi.
Kali ini saya datang
untuk sebuah gelaran yang spesial. Perusaan yang produknya menjadi andalan saya
sebagai teman perjalanan, memberikan suatu kehormatan pada saya untuk ikut
dalam peluncuran produk terbarunya. Asus, perusahaan teknologi yang dikenal
akan kualitas produknya kali ini meluncurkan lini produk yang telah saya tunggu
sejak bulan Juni lalu. Zenfone 3 harus saya akui adalah sebuah fenomena.
Setelah sangat puas memiliki Zenfone Selfie yang sukses menemani traveling saya
selama satu tahun belakangan, rasanya tidak sabar untuk mencoba senjata terbaru
Asus ini untuk menemani perjalanan saya.
Tiba di badara I Gusti
Nurah Rai Bali, saya dan seluruh undangan dibawa menuju Bali Nusa Dua
Convention Centre. Tampak convention centre megah ini telah ramai dengan
tamu
undangan baik dari media, blogger dan dealer dari seluruh Indonesia yang
sudah
tidak sabar menunggu waktu peluncuran. Sehabis makan siang, pintu
ballroom
dibuka. Tampak layar LED raksasa mengeliligi ruangan berkapasitas lebih
dari
800 orang itu. Zenvolution 2016 yang menjadi tajuk perhelatan kali ini
pun
dimulai. Semua petinggi Asus mulai dari Mr. Jerry Shen sang CEO, Mr. Rex
Lee Genaral Manager Asia Pasific, hingga Miss Juliana Chen Asus Country
Product
Manager Indonesia naik keatas Panggung memberikan presentasi lini produk
terbaru.
Meriahnya acara Zenvolution Indonesia 2016
Joe Taslim dan Bunga Citra Lestari
Dalam Zenvolution
2016 ini Asus meluncurkan Zenfone 3 yang terdiri dari varian standart, Deluxe
dan Ultra. Juga diluncurkan laptop Zenbook dan juga Transformer Book. Semua
produk yang ditampilkan mengusung desain yang menawan dan spesifikasi yang
gahar. Setelah satu-persatu produk dirilis, acara kemudian dilanjutkan dengan
kejutan sebuah peragaan busana yang memadu padankan gaya pakaian dengan
indahnya produk keluaran terbaru dari Asus. Di akhir acara kejutan tidak
berhenti. Dari belakang panggung muncul Joe Taslim dan Bunga Citra Lestari yang
didapuk menjadi brand ambasador Asus Zenfone 3. Saya pun tidak mau tertinggal
momen untuk mengababadikan kehadiran Joe dan Bunga di atas pentas.
Setelah acara rilis
selesai, setiap undangan mendapatkan sebuah Zenfone 3 seri ZE520KL. Bahagia
rasanya bisa segera menggunakan handphone ini dan menguji kualitas kameranya
yang memang digadang-gadang sebagai salah satu yang terbaik di pasaran. Zenfone
3 memang sejak awal memposisikan diri sebagai handphone yang diciptakan untuk
fotografi. Dengan kamera 16 megapixel, f 2.0, kemampuan manual setting dengan
iso sampai 3200 dan 32 second long exposure, kamera handphone ini adalah impian
bagi pencinta fotografi malam hari.
Awalnya saya sedikit
meremehkan kemapuan kamera ini. Paling segala fitur tadi hanya sesumbar Asus
saja, dan tidak terlalu terlihat kualitas gambar yang berbeda. Hingga pada saat
malam hari kami menuju Peninsula Bay untuk menguji kamrea ini, semua pesimisme
saya akan kemampuan fotografi malam hari handphone ini berubah. Saya mencoba
long exposure manual dari kamera ini dan sangat puas dengan hasilnya. Foto
tampak bersih dari noise dan hampir menyamai hasil dari kamera DSLR Nikon D3100
milik saya.
Night Photografi with manual long exposure mode
Selain mode manual
long exposure, mode yang saya suka dari kamera handphone ini adalah timelapse
dan HDR. Tinggal pasang di tripod dan seting interval, timelapse indah bisa
tercipta begitu mudah. Mode HDR-nya juga membuat saya lebih mudah mengambil
foto yang backlight atau terpapar sinar matahari yang terlalu cerah.
Hal spesial lainnya
adalah kualitas video yang dihasilkan. Zenfone 3 telah mendukung output video
4K, dan juga mendukung video stabilization di mode full HDnya. Saya sangat
menyukai video stabilization di handphone ini. Meskipun dipegang dengan tangan
kosong, video yang dihasilkan sangat smooth tidak tampak guncangan. Saya
sungguh puas dengan pembaharuan Asus di lini produk Zenfone 3 nya. Saya akan
semakin bisa mengeksplore dunia, dan mengabadikan momen-momen indah perjalanan
saya dengan lebih mudah berkat Zenfone 3 Built for Photography.
0 comments:
Post a Comment